Nama Maria Simorangkir kini mendadak tersohor, melejit di blantika tarik-suara Indonesia.
Itu karena setiap minggu, dalam tiga bulan terakhir, ia naik panggung dan dipancarluaskan stasiun televisi swasta sebagai finalis pencarian bakat nyanyi, live show, Indonesian Idol 2018.
Senin (9/4/2018) malam adalah saat-saat menengangkan, babak penentuan menuju grand final.
Maria bersaing melawan dua peserta lainnya untuk lolos ke grand final yang memperlombakan dua orang finalis.
Dua lainnya adalah Ahmad Abdul (27 tahun), peserta kontes yang berasal dari Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, dan Joanita Chatarine Veroni Wakum atau biasa dipanggil Joan (20 tahun), peserta asal Kaimana, Papua.
Setelah menunjukkan performanya masing-masing, dalam babak yang diberi nama Road to Grand Final Indonesian Idol 2018 ini, dua kontestan mendapatkan tiket menuju babak final yaitu Maria dan Abdul.
 |
| Maria Simorangkir. (Dok.Tribun-Medan.com) |
Berikut fakta-fakta tentang Maria Siomorangkir yang dikumpulkan Tribun-Medan.com.
1. Usia Maria masih belia, belum genap 17 tahun
Pemilik nama lengkap Maria Dwi Permata Simorangkir, dan lahir di Medan, 7 Oktober 2001, putri pasangan Maringan Simorangkir dan Rohani boru Simanjuntak, adalah asli warga Kota Medan.
Supaya bertahan di ajang Idol, dukungan terus-menerus diberikan keluarga kepada Maria.
Sejak berhasil masuk sebagai salah satu kontestan Indonesian Idol, seluruh keluarga besarnya memberikan dukungan sepenuh hati.
"Kami semua sangat mendukung Maria. Apalagi Maria terus memberikan penampilan yang membanggakan keluarga dan juga masyarakat Indonesia yang menyukai penampilannya," ujar Ibu Maria, Rohani Simanjuntak, saat dihubungi Harian Tribun Medan/daring Tribun-Medan.com, Minggu (8/4/2018).
Ia menerangkan, dukungan yang datang untuk Maria tak hanya dari keluarga, tetapi dari beberapa pihak.
Seperti dari sekolah tempat Maria menjalani pendidikan setingkat SMA, gereja, teman‑teman, saudara, dan pihak lainnya yang memang senang dan ingin mendukung Maria.
"Dukungan untuk Maria cukup banyak, dan bersyukur banyak yang senang dengan penampilan Maria selama di Indonesian Idol," kata Rohani.
Ia mengakui, sempat tidak merestui Maria mengikuti ajang pencarian bakat. Namun melihat kesungguhan dari putri semata wayangnya tersebut, akhirnya seluruh keluarga mendukungnya.
"Awalnya tidak mendukung karena dulu Maria kan usianya masih sangat muda, jadi saya bilang nanti saja saat umur 20 tahunan baru ikut ajang seperti itu. Tapi ternyata Maria tetap bersungguh‑sungguh dan semangat sehingga akhirnya keluarga mendukungnya," ungkap Rohani.
Maria telah mulai bernyanyi di usia 3 tahun dan belajar vokal pada umur 8 tahun. Tahun 2015 lalu, Maria juga sempat mengikuti ajang Idol Junior dan berhasil masuk 5 besar.
"Dukungan kami (keluarga) tidak pernah berhenti untuk Maria. Dan akan selalu mendukung Maria apa pun hasilnya. Saya ingin Maria tetap rendah hati dan tidak sombong serta selalu berdoa," katanya.
2. Nyanyi Tiap Hari
Kehebatan Maria Simorangkir dalam hal tarik suara, antara lain dikemukakan Ido Rodo Febrianto Salomo Simanjutak, sahabatnya.
Ia mengaku memahami benar bagaimana keseharian Maria Idol. Ia pertama kali bertemu dengan Maria saat di gereja.
"Saya dekat dengan Maria sudah sekitar 15 bulan, dan memang sejak dekat dengan Maria saya langsung mengetahui, ia suka bernyanyi. Karena hampir tiap hari Maria bernyanyi," ujarnya saat dihubungi Harian Tribun Medan/daring Tribun-Medan.com.
Maria selalu menjadi pelayanan di gereja dan sering mengikuti berbagai perlombaan menyanyi terutama yang diadakan di Kota Medan.
"Maria suka nyanyi dari kecil dan Maria selalu jadi pelayanan di Gereja HKBP Sei Putih Medan. Ia juga pernah bercerita ingin menjadi penyanyi terkenal, dan saat ini Maria sedang berjuang untuk itu," jelasnya.
Walau tidak pernah melihat penampilan Maria secara langsung di Jakarta, ia tidak pernah melewatkan sedikitpun penampilan Maria dari televisi.
 |
| Maria Simorangkir dan kedua orangtuanya (Dok.Tribun-Medan.com) |
"Puji Tuhan, saya tidak pernah ketinggalan melihat Maria di televisi, walaupun saat ini saya sedang fokus belajar untuk ujian nasional," ungkapnya.
Ia juga selalu mencari dukungan untuk Maria agar bisa tetap bertahan dan tetap menghadirkan penampilan terbaik di Indonesian Idol.
"Kalau saya pribadi, saya terus berusaha meminta dukungan dari kawan‑kawan saya agar tidak lupa memberikan vote untuk Maria," katanya.
Ia sebenarnya ingin sekali menyaksikan langsung saat Maria tampil, hanya saja ia saat ini harus fokus menghadapi ujian dan persiapan ujian nasional dan juga ujian untuk kuliah.
"Saya paling suka penampilan Maria ketika menyanyikan lagu Never Enough, tapi saat berduet dengan Judika juga saya suka sekali," tuturnya.
Ia berharap Maria tetap terus bertahan di Indonesian Idol dan tetap terus menghadirkan dan menyuguhkan penampilan terbaiknya yang dapat membuat masyarakat Indonesia terutama masyarakat Medan bangga.
3. Talenta Luar Biasa
Menjadi guru vokal Maria Idol merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi Herlin Siboro.
Ia bangga karena muridnya mampu menjadi penyanyi berbakat dan lolos ke tingkat nasional, kini menjadi finalis 3 besar (top 3) Indonesian Idol 2018.
Sejak Maria berada di kelas 3 Sekolah Dasar (SD), wanita yang akrab disapa Herlin ini sudah menjadi guru vokal Maria.
"Saya menjadi guru vokal Maria sejak ia kelas 3 SD dan sampai ia berangkat ke Indonesian Idol juga masih menjadi guru vokalnya di Cecini Bina Vocalia," ujar Herlin saat dihubungi Harian Tribun Medan/daring Tribun-Medan.com.
Maria sangat memiliki talenta luar biasa dibidang bernyanyi. Dan selama menjadi anak didiknya, Maria merupakan salah satu siswa yang cepat beradaptasi untuk materi‑materi yang ia berikan.
"Maria itu punya talenta yang luar biasa, untuk urusan belajar vokal ia sangat cepat menangkap dan cepat tanggap dnegan pelajaran yang kita bahas sama‑sama saat belajar vokal," ungkap Herlin.
Ia menjelaskan, pencapaian Maria di Indonesian Idol merupakan buah dari kerja keras dan ketekunann Maria.
"Maria itu adalah bukti dari proses dan Maria bisa seperti sekarang karena memang ia kekeh dan terus belajar mengasah vokalnya."
Telah lebih dari sembilan tahun menjadi guru vokal Maria membuatnya memahami benar karakter suara yang dimiliki anak didiknya tersebut.
Memang sejak kecil, Maria sudah memiliki suara dengan vokal yang tinggi dan melengking.
Ia sangat bersyukur Maria terus bertahan di Indonesian Idol dan selalu menghadirkan penampilan yang sangat bagus dan membuatnya sangat bangga.
"Saya selalu memberikan dukungan untuk Maria. Doa saya untuk Maria, semoga Tuhan kabulkan mimpi Maria yang ingin bisa membuat mama dan papanya, keluarganya dan orang‑orang yang mengasihinya bangga," kata Herlin.
Ia juga berpesan kepada Maria agar tetap rendah hari seperti yang selama ini ia kenal dan tetap menjadi seorang anak yang taat dan patuh terutama kepada orang tuanya.
4. Cita-citaku Go International
Lolos dari Top 3 hingga menuju babak final di Indonesian Idol 2018, merupakan hal yang cukup membanggakan bagi Maria Simorangkir.
Pemilik nama lengkap Maria Dwi Permata Simorangkir ini terus melakukan persiapan matang agar selalu menghadirkan penampilan terbaiknya di Indonesian Idol.
"Persiapan yang selalu saya lakukan selama Indonesian Idol pastinya adalah selalu lebih menjaga kesehatan dan latihan‑latihan dengan rutin. Saya sering memanfaatkan waktu istirahat dengan sebaik mungkin agar kesehatan saya tetap terjaga," ujar gadis kelahiran 7 Oktober 2001 ini saat dihubungi Harian Tribun Medan/daring Tribun-Medan.com.
Latihan yang cukup sering ia lakukan adalah dengan melatih pernapasan. Dan cara siswi SMK Methodist Charles Wesley Medan ini untuk melatih pernapasannya juga terbilang unik.
"Kalau menurut saya, banyak banyak ngomong atau banyak bicara itu melatih pernapasan yang cukup baik dan sering saya lakukan selama di Indonesian Idol ini," ungkap anak dari pasangan Maringan Simorangkir dan Rohani Simanjuntak tersebut.
Selama ikut Indonesian Idol merasa bangga karena menjadi salah satu langkah untuk meraih cita‑citanya yang ingin menjadi penyanyi tak hanya dikenal seluruh masyarakat Indonesia tetapi juga seluruh dunia.
Menjadi bagian Indonesian Idol karena menurutnya tidak semua orang bisa berada di Indonesia Idol.
"Yang buat aku mengikuti Indonesia Idol pastinya karena dari keinginanku sendiri yang ingin menjadi penyanyi go international," jelasnya.
5. Dukungan Keluarga dan Teman-teman
Ia merasa sangat beruntung karena banyak yang mendukungnya terutama keluarga dan juga teman‑temannya ketika ia berada di Indonesian Idol.
"Yang membuat saya semakin bersemangat adalah karena adanya dukungan dari orang tua juga. Yang awalnya orang tua tidak mengizinkan mengikuti Indonesian Idol ini, sekarang sangat mendukung saya," terangnya.
Baginya, dukungan dari keluarga dan teman‑teman sangat besar sekali dan membuatnya selalu bersemangat.
Keluarga dan teman‑teman sangat menyuport banget sampai mereka bilang Maria harus pulang, tetapi saat pulang tersebut harus membawa juara pertama ke Medan.
Tak hanya dukungan secara moril, ia juga didukung melalui benda‑benda oleh keluarga dan teman‑temannya tersebut.
"Dukungan yang juga saya dapatkan selama di Indonesian Idol adalah mendapatkan beberapa barang yang memang sangat saya sukai seperti boneka atau kalau dari keluarga lebih ke baju dan sepatu, karena mereka tahu yang membuat saya semangat adalah benda‑benda tersebut," ungkap Maria.
Ia menjelaskan, ada banyak pengalaman bahagia dan tidak terlupakan selama menjadi bagian dari Indonesian Idol.
"Pengalaman yang paling memorable selama di Indonesia Idol adalah pernah saat tampil saya benar‑benar tidak fit seperti bindeng, pilek, batuk, serak semuanya memang lagi benar‑benar enggak fit dan tingkat kesulitan dari lagu yang saya bawakan benar‑benar luar biasa dan akhirnya bisa melewatkan itu semua dan mendapatkan standing ovation dari juri merupakan hal yang sangat dan paling menyenangkan dan membahagiakan," katanya.
Maria saat ini menuju babak final bersama Abdul karena Joan terhenti di Top 3.
Persaingan keduanya pun akan semakin ketat dan panas untuk merebut juara 1 pada Senin mendatang.
Biodata Lengkap Maria Simorangkir Finalis Indonesian Idol
Sumber: medan.tribunnews.com
![[VIDEO] Boru Hutasoit: Sian Mulana Pe Hita Namardongan](https://1.bp.blogspot.com/-wYr6ARBWQbs/WUV44UP8m2I/AAAAAAAAFfM/FBydBAG6Gzotke3l8ZPe-g1MocozAmcxgCK4BGAYYCw/s72-c/hqdefault%2B%25282%2529.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar