Jakarta - Kopi Indonesia semakin diminati. Buktinya, menu minuman ini menjadi salah satu sajian dalam perhelatan resepsi pernikahan putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu dan pasangannya, Bobby Nasution.
Dalam perhelatan tersebut, dipilih Kopi Mandailing untuk disajikan ke pada para tamu yang hadir. Selain kopi Mandailing, ternyata kopi dari Indonesia yang lain juga diminati dunia.
Lantas, kopi apa saja yang tengah diminati?
"Kopi Indonesia termasuk dari Mandailing sedang banyak peminat dari buyer luar negeri. Karena rasa dan aromanya spesial. Ada kopi Gayo, kopi Kintamani, dan kopi dari Jawa Barat," kata wanita yang akrab disapa Tuti ini saat dihubungi detikFinance, Minggu (26/11/2017).
Lantas, berdasarkan data dari Kementerian Pertanian (Kementan), ekspor kopi pada Januari-Agustur 2017 sebesar 335.027 ton atau naik 50% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2016, yaitu sebesar 212.514 ton.
Selain itu, kopi juga memberikan kontribusi surplus neraca perdagangan sebesar US$ 823 juta.
"Demikian pula sebaliknya, berdasarkan data BPS, impor kopi Januari-Agustur 2017 sebesar 8.776 ton atau turun 63% dibandingkan periode sama 2016 sebesar 23.550 ton.
Dalam perhelatan tersebut, dipilih Kopi Mandailing untuk disajikan ke pada para tamu yang hadir. Selain kopi Mandailing, ternyata kopi dari Indonesia yang lain juga diminati dunia.
 |
| Ilustrasi Kopi Indonesia |
Lantas, kopi apa saja yang tengah diminati?
"Kopi Indonesia termasuk dari Mandailing sedang banyak peminat dari buyer luar negeri. Karena rasa dan aromanya spesial. Ada kopi Gayo, kopi Kintamani, dan kopi dari Jawa Barat," kata wanita yang akrab disapa Tuti ini saat dihubungi detikFinance, Minggu (26/11/2017).
Lantas, berdasarkan data dari Kementerian Pertanian (Kementan), ekspor kopi pada Januari-Agustur 2017 sebesar 335.027 ton atau naik 50% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2016, yaitu sebesar 212.514 ton.
Selain itu, kopi juga memberikan kontribusi surplus neraca perdagangan sebesar US$ 823 juta.
"Demikian pula sebaliknya, berdasarkan data BPS, impor kopi Januari-Agustur 2017 sebesar 8.776 ton atau turun 63% dibandingkan periode sama 2016 sebesar 23.550 ton.
Data ekspor impor kopi ini menunjukkan pertanda meningkatnya kualitas dan daya saing produk kopi Indonesia di pasar dunia," ucap Kepala Pusat Data dan Sistem Kementan, Suwandi beberapa waktu lalu.
Sebagai informasi, saat ini posisi kopi Indonesia berada di peringkat empat dunia setelah Brasil, Vietnam dan Kolombia.
Sebagai informasi, saat ini posisi kopi Indonesia berada di peringkat empat dunia setelah Brasil, Vietnam dan Kolombia.
Berdasarkan data Food and Agriculture Organization (FAO), luas areal kopi Brasil hampir 2 juta ha dengan produktivitas 1,4 ton/ha.
Sumber: finance.detik.com
![[VIDEO] Boru Hutasoit: Sian Mulana Pe Hita Namardongan](https://1.bp.blogspot.com/-wYr6ARBWQbs/WUV44UP8m2I/AAAAAAAAFfM/FBydBAG6Gzotke3l8ZPe-g1MocozAmcxgCK4BGAYYCw/s72-c/hqdefault%2B%25282%2529.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar